Membawa banyak barang di kabin mobil sepertinya hal yang sudah biasa kita lakukan saat perjalanan jauh, meskipun sebenarnya tempatnya barang adalah di bagai mobil akan tetapi jika bagasi sudah penuh maka ruangan penumpang kita manfaatkan untuk membawa barang.

Menempatkan barang di atap mobil
Sebenarnya ada alternatif lain membawa barang yakni diletakkan di atap mobil dengan memakai roof rack atau roof box, akan tetapi hal ini terlalu beresiko apa lagi jika mobil kurang sesuai dengan roof rack yang dipakai bisa-bisa mobil limbung tidak karuan.
Menempatkan barang dibawah jok/ kursi mobil
Nah biasanya pecinta otomotif menaruh barang di bawah kursi-kursi, terutama barang-barang yang berat seperti laptop, tas, dll. Keuntungannya selain tidak memakan ruangan lain dalam kabin, barang yang ditaruh dibawah (kolong) kursi juga tidak terlihat (tidak menyebalkan) dan yang pasti cukup terlindung dari injakan atau himpitan penumpang.
Bahaya meletakkan barang dibawah kursi pengemudi

Sebenarnya ada salah satu bahaya yang mengintai saat pecinta otomotif meletakkan barang dibawah kursi yakni jangan menyentuh bagian bawah kursi driver atau jangan sekali-kali meletakkan barang di bawah kursi driver, karena ini sangat berbahaya
Beberapa kasus kecelakaan terjadi karena pengemudi lalai menaruh barang dibawah kursinya, kadang-kadang penumpang juga secara diam-diam meletakkan barang dibawah kursi driver.
Bagaimana bahayanya?
Saat driver mengerem maka barang yang ada dibawah kursi sangat mungkin bergerak ke depan, seperti mrosot, nah saat ini terjadi maka barang-barang tersebut (tas, botol minuman bekas, laptop, dll) bisa mengganjal pedal kopling atau pedal rem sehingga pengemudi tidak bisa mengerem mobil atau mengegas.

Ini sangat berbahaya jika mobil sedang dalam keadaan genting misalnya mobil didepan kita mengerem, sementara kita akan mengerem tapi ada barang yang mengganjal di pedal rem kita, maka hal ini akan berujung maut.

 

sumber: mobilku.org